my wallpaper

Someday, I find wallpaper for my phone and I remember that I have picture from my camera :D

Surat untuk kamu

Gugurnya daun perdu…
2005

Masih teringat saat itu kamu mengecup kening ku dalam aroma mesra. Saat sinar sore kian menghangat dalam lekatnya sanubari antara aku dan kamu. Mengingat itu membuat ku ingin terpejam sejenak sambil tersenyum. Menikmati waktu yang terasa sangat lama tak pernah kembali lagi. Hawa yang kuat dan imajinatif merasuk dalam seluk pikir ku. Menyentakkanku memang..bahwa kejadian itu hanyalah langit hitam di tengah asa yang bisu. Rasa yang klise dan buram. Senyuman yang entah.. tak dapat ku raih lagi..kini sangatlah jauh..sangat jauh! Biarlah tanah ikut mewangi bersama warnamu..
Kamu yang tiada dan takkan pernah ada..
Tetap selalu menggema dalam mimpi..
Karena..
Kamu adalah gadis khayalku
-hanya dalam imaji-
Titik 

Nuansa yang janggal,penuh alienasi

perempuan itu melangkah dalam hati yang terseok
melihat pudaran langit yang kian memutih dan pucat
tampaknya...deburan angin hangat dan cicitan burung tak lagi terasa
hanya diam dan asa yang mengepul dalam lara
 
 
ia hanya memandangi pelangi yang tak lengkung
tak berwarna...dalam jiwa yang terkungkung
ia hanya berharap dalam angin-angin bisu
goresan harap dan janji dapat terwujud
 
 
gelak tawa yang sengaja ia susun serta torehan bait palsu
membuat kondisi jadi berbeda
itu hanyalah teater palsu
dengan lakon yang di buat-buat
 
 
ini memang perjalanan panjang
dalam rel yang tak berujung
dan mesin yang tak kunjung aus
 
 
perempuan itu bergejolak
dalam irama waktu dan imaji
tersontak akan wewangi maya..
tak nyata akan tokoh2 hidupnya
 
 
seperti dalam mimpi saja
ia masih berdiri di dekat jendela
menitip pesan pada burung-burung yang masih bercicit
untuk menunda senyum dan tawa
pada detik-menit yang tak dapat di prediksi...
dalam kisi-kisi yang romantis
yang penuh cinta dan gelora...
 
 
...............